Pada jaman sekarang screen time (waktu melihat ke layar) tidak bisa dipungkiri, pasti sebagian kita melakukannya lebih dari separuh hari. Tidak hanya pada televise, monitor PC, Laptop, maupun yang sangat dominan yakni smartphone. Pasti kita lakukan dalam keseharian.
![]() |
Pengaruh Gawai dan Screen Time |
Seperti yang sekarang kita lakukan membaca di UC merupakan salah satu bentuk screen time. Namun tahukah kita dampak yang terjadi pada keseharian kita terkait pengaruh screen time.
Pengaruh untuk anak
![]() |
Pengaruh Screen Time terhadap Balita |
Hal ini akan sangat berpengaruh negatif terhadap anak jika dilakukan dalam waktu yang lama. Misalnya mengurangi respon kognitif pada anak. Seperti yang di utarakan
“Hindari penggunaan screen time untuk anak berusia dibawah 2 tahun dan batasi penggunaan screen time tidak lebih dari 2 jam sehari untuk anak berusia lebih dari 2 tahun. Gunakan waktu tersebut untuk membaca, bermain, dan bereksplorasi di luar rumah, sehingga tumbuh kembang anak tetap optimal.” nasehat dari dr Vicka Farah Diba Msc SpA
dan berikut dampak buruk yang diambil dari https://www.nutriclub.co.id/kategori/balita/aktivitas-edukasi/panduan-screen-time-untuk-mengurangi-pengaruh-gadget-pada-anak-usia-dini/
Pengaruh gadget dan media (handphone/televisi) terhadap perkembangan anak usia dini antara lain:
1. Meningkatnya kemungkinan anak terpapar terhadap konten dewasa/kekerasan, sehingga akan berpengaruh terhadap perilakunya.
2. Berkurangnya interaksi antara orang tua dan anak karena waktu anak banyak fokus kepada media yang dia gunakan.
3. Perilaku anak yang sering terpapar gadget akan lebih agresif, temperamental dan bermasalah dalam mengendalikan kontrol emosinya.
4. Meningkatnya risiko terhadap obesitas, risiko kardiovaskular, depresi, dan gangguan tidur pada anak.
5. Penggunaan gadget saat belajar dapat menyebabkan keterlambatan belajar pada anak 2 atau 3 tahun
Pengaruh untuk orang dewasa
Di ambil dari http://eprints.undip.ac.id/62278/1/982_Febiandra_Kadita.pdfdi simpulkan bahwasanya untuk orang dewasa ada hubungan antara screen time dengan pola tidur dan berdampak pada gizi.
Dalam penelitian tersebut dijelaskan “Penggunaan media elektronik pada malam hari berkontribusi pada gangguan tidur melalui paparan layar media elektronik yang dapat menyebabkan waspada berlebih dan menyebabkan terganggunya jam biologis tubuh.4 Paparan sinar dari media elektronik menyebabkan hormon melatonin meningkat, sehingga membuat seseorang untuk terbangun pada malam hari.”

Sebaiknya kita kurangi kegiatan screen time kurang dari 1 jam pada malam hari untuk memberikan hak kepada tubuh kita istirahat. Terlepas itu untuk siang hari tidak ada masalah selama diimbangi dengan aktivitas fisik dan asupan gizi yang seimbang.
Add your comment for: